Pada saat itu, dia mendapat bantuan dari pemerintah Belanda diikutsertakan dalam program untuk membina usaha kecil di negara berkembang.
Kesempatan itu dimanfaatkan Ayu sebaik mungkin untuk belajar dan lebih mengasah lagi kreativitas. Harapannya agar bisa menghasilkan produk-produk kerajinan kayu yang kekinian mengikuti roda zaman.
Berkat pembinaan dari pemerintah Belanda selama setahun, akhirnya usaha kerajinannya normal kembali dan lebih berkembang.
BACA JUGA: Dapat Modal dari BRI, Kini Omzet Bisnis Zetria Rp 200 Juta/Bulan
Tantangan lain yang dihadapi, ujarnya, adalah terkait shipping buyer payment (sistem pembayaran dari pembeli).
Pada masa pandemi covid-19 seperti ini, masa tunggu menjadi lebih lama yakni sekitar 60 hari dari biasanya 30 hari.
BACA JUGA: Sarjana Cantik & Jago Masak, Kini Devina Sukses Bisnis Bake Haven
Kondisi tersebut tentu memengaruhi arus kasnya, dan dia membutuhkan tambahan modal usaha.
Kembali Ayu mendapatkan jalan keluar.
BACA JUGA: Karena Suka Berlian, Michelle Pangemanan Sukses Bisnis Marry Me
Kali ini dari BRI, dan Ayu pun mampu terlepas dari kendala cash flow dan bisa melanjutkan usahanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News