Warga yang tinggal di dekat kompleks militer awak kapal selam nuklir di Skotlandia, Inggris, melapor polisi mengenai aktivitas mencurigakan terkait Taliban.
Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, mengaku kecewa dengan rencana pemerintah Australia, Inggris, dan Amerika Serikat yang akan membangun kapal selam nuklir.
Pada hari Rabu (15/9), tiga kekuatan barat mengumumkan mereka akan membangun kemitraan keamanan yang akan membantu Australia memperoleh kapal selam nuklir.