Seorang pejabat AS yang tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa pasukan Rusia beroperasi di dalam zona keamanan yang telah mereka sepakati untuk dijauhi.
Serangan terjadi pada Senin (26/8) pagi waktu setempat. Kantor yang diserang tersebut milik Front Rakyat bagi Pembebasan Palestina-Komando Umum (PFLP-GC).