Dilansir dari sejumlah sumber, kedua siswa bernama Aysa dan Anggina meneliti tanaman khas Kalteng Bajakahn kanker dalam sebuah kegiatan ekstrakulikuler.
Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman memastikan mahasiswi ITB ditangkap tersebut tidak akan melarikan diri dan merusak atau menghilangkan barang bukti.