Undang-Undang Kecerdasan Buatan di Eropa Sudah Final, Ini yang Terjadi Selanjutnya

Undang-Undang Kecerdasan Buatan di Eropa Sudah Final, Ini yang Terjadi Selanjutnya - GenPI.co
Anggota parlemen Uni Eropa memberikan persetujuan akhir terhadap undang-undang kecerdasan buatan yang dibuat oleh 27 negara. Foto: envato elements/AndersonPiza

GenPI.co - Anggota parlemen Uni Eropa memberikan persetujuan akhir terhadap Undang-Undang Kecerdasan Buatan yang dibuat oleh 27 negara tersebut pada hari Rabu, sehingga peraturan terkemuka dunia tersebut akan mulai berlaku pada akhir tahun ini.

Dilansir AP News, anggota parlemen memberikan suara terbanyak untuk mendukung Undang-Undang Kecerdasan Buatan, lima tahun setelah peraturan tersebut pertama kali diusulkan. 

Undang -undang AI diharapkan dapat menjadi petunjuk global bagi negara-negara lain yang berupaya mengatur teknologi yang berkembang pesat ini.

BACA JUGA:  Undang-Undang Pasar Digital Eropa Paksa Perusahaan Teknologi Melakukan Perubahan

Undang-undang AI telah mendorong masa depan AI ke arah yang berpusat pada manusia, ke arah di mana manusia mengendalikan teknologi.

"Teknologi membantu kita memanfaatkan penemuan-penemuan baru, pertumbuhan ekonomi, kemajuan masyarakat, dan membuka potensi manusia," kata Dragos Tudorache, seorang anggota parlemen Rumania yang merupakan salah satu pemimpin negosiasi Parlemen.

BACA JUGA:  Rencana Ambisius Uni Eropa Tingkatkan Industri Pertahanan Hadapi Perang Rusia-Ukraina

Perusahaan-perusahaan teknologi besar umumnya mendukung perlunya regulasi AI sambil melakukan lobi untuk memastikan peraturan apa pun menguntungkan mereka. 

CEO OpenAI Sam Altman menimbulkan kehebohan kecil tahun lalu ketika dia menyarankan pembuat ChatGPT untuk keluar dari Eropa jika tidak dapat mematuhi Undang-Undang AI, sebelum mundur dengan mengatakan tidak ada rencana untuk keluar.

BACA JUGA:  Tatap Tur Eropa, Bagas/Fikri Optimistis Capai Target

Undang-undang AI diharapkan secara resmi menjadi undang-undang pada bulan Mei atau Juni, setelah melalui beberapa formalitas akhir, termasuk persetujuan dari negara-negara anggota UE.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya