Malioboro Jogja Kembali Dibuka, Masyarakat Boleh Kulineran

Malioboro Jogja Kembali Dibuka, Masyarakat Boleh Kulineran - GenPI.co
Ilustrasi – Kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta.(FOTO: ANTARA)

Selama dilakukan penyekatan di sejumlah ruas jalan, mobilitas masyarakat atau volume kendaraan yang melintas di Kota Yogyakarta bisa ditekan hingga menjadi 31 persen pada siang hari dan turun menjadi 22 persen pada malam hari.

Sementara itu Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kawasan Cagar Budaya Ekwanto mengatakan akan meminta petugas keamanan Malioboro, Jogoboro, untuk meningkatkan pengawasan saat akses Malioboro mulai dibuka secara terbatas.

“Tetap harus dilakukan pengawasan terutama jika terjadi kerumunan. Tetapi hingga saat ini kondisi Malioboro praktis cukup sepi. Tidak ada PKL dan toko-toko nonesensial pun masih tutup. Wisatawan juga tidak ada,” katanya.

BACA JUGA:  Dampak dari PPKM Darurat, PKL Malioboro Yogyakarta Sekarat

Aktivitas ekonomi di Jalan Malioboro, lanjut Ekwanto hanya terjadi di sejumlah restoran, namun tetap tidak diperbolehkan makan di tempat serta apotek.

“Sampai saat ini pun, lampu taman di sepanjang Jalan Malioboro tetap dimatikan pada pukul 20.00 WIB,” katanya. (ANT)

BACA JUGA:  Hari Pertama PPKM Darurat di Yogyakarta, PKL Malioboro Tutup

Simak video pilihan redaksi berikut ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya