4 Makanan Khas Jawa yang Jarang Banget Dijumpai, Bahkan Mau Punah

4 Makanan Khas Jawa yang Jarang Banget Dijumpai, Bahkan Mau Punah - GenPI.co
Mie Lethek, salah satu makanan khas Jawa yang kini jarang dijumpai (Foto : Istimewa)

Berbahan dasar tepung tapioka dan gaplek, mie ini memang melegenda dan biasa diolah menjadi mie goreng atau rebus. Sering juga dijadikan olahan bersama nasi. 

Grontol (Jawa Tengah)

4 Makanan Khas Jawa yang Jarang Banget Dijumpai, Bahkan Mau Punah
Grontol, makanan khas Jawa yang hampir punah (Foto : Istimewa)

Makanan ini sudah sangat jarang ditemui. Berbahan dasar jagung manis yang sudah dipipil, dipadu kelapa parut dan gula pasir. Kuliner ini seringkali menjadi sarapan orang-orang Jawa Tengah zaman dulu sebelum memulai beraktivitas.

Wedang Tahu (Semarang, Jawa Tengah)

Minuman wedang tahu juga sudah mulai jarang dijumpai. Meski awalnya berasal dari China, namun Semarang jadi kota pertama yang mengadopsi makanan ini dan diolah dengan citarasa lokal, maka jadilah wedang tahu. 

Minuman ini dibuat dari sari kedelai yang direbus lama, sekitar 4 jam. Lalu disiram kuah wedang jahe yang bisa menghangatkan badan.

Clorot (Purworejo, Jawa Tengah)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya