GenPI.co 
2. Penyakit menular se*sual
Salah satu risiko perilaku swinger atau tukar pasangan se*s, yakni penyakit menular se*sual.
Sangat mungkin, pelaku swinging sering terlibat dalam aktivitas se*sual dengan pasangan baru.
Selain itu, melakukan se*s berganti pasangan ini erat kaitannya dengan hubungan se*s tanpa pengaman.
BACA JUGA: Apakah Hubungan Cintamu Penuh Masalah? Berikut ini 5 Tanda Pacaran yang Sehat
Hal tersebut tentunya akan meningkatkan risiko infeksi menular se*sual.
3. Cedera fisik
Salah satu risiko melakukan swinger, yakni bisa membuat cedera fisik.
BACA JUGA: Zoya Amirin Bongkar Posisi Paling Enak, Bikin Suami Istri Bahagia
Beberapa bentuk perilaku swinger, saat hubungan se*sual dalam kelompok besar, dapat meningkatkan risiko cedera fisik seperti lecet atau memar.
Hal tersebut bisa terjadi saat tak ada batasan kepada orang lain ketika melakukan hubungan se*s.
4. Stigma sosial
BACA JUGA: 5 Manfaat Makan Kurma untuk Kesehatan, Bikin Jantung Sehat dan Mencegah Diabetes
Tak dimungkiri, salah satu risiko orang-orang yang diduga terlibat dalam aktivitas se*sual tak biasa ini kerap mendapatkan stigma sosial.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
