GenPI.co - Sebanyak 483 orang penderita Covid-19 dari Solo Raya dan Kudus menjalani karantina di fasilitas isolasi terpusat Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Jumlah tersebut merupakan angka total akumulasi hingga Selasa (8/6) malam dan masih akan terus bertambah.
Perwira Jaga Posko Isolasi Terpusat Asrama Haji Donohudan AKP Cahyono Agus mengatakan mereka yang menjalani isolasi di asrama haji ini merupakan penderita yang berstatus orang tanpa gejala (OTG).
“Warga dari Kudus ada sebanyak 293 orang dan dari Solo Raya ada 190 orang,” katanya di Boyolali, Rabu (9/6).
Cahyono mengungkapkan jumlah itu sudah termasuk dari tambahan asal Solo Raya sebanyak 17 orang dan 88 orang dari Kudus pada Selasa (8/6) malam.
Rombongan dari Kudus ini tiba sekitar pukul 19.40 WIB, rinciannya 50 orang laki-laki dan sisanya sebanyak 38 orang perempuan.
Setelah tiba di asrama haji, mereka langsung diterima oleh petugas medis dengan memakai alat pelindung diri (APD) lengkap untuk menjalani pemeriksaan sebelum isolasi.
Menurut Cahyono, ada sebanyak 9 orang yang sebelumnya menjalani isolasi di asrama haji kemudian harus dirujuk ke rumah sakit karena mengalami gejala.
Adapun rumah sakit yang merawatnya yakni RS Tentara Slamet Riyadi Surakarta satu orang, RSUD dr. Moewardi Surakarta dua orang, RSJD Surakarta lima orang, dan RS Bung Karno Surakarta satu orang.
“Keterisian tempat tidur di asrama haji saat ini ada 483, untuk yang masih kosong ada 337 tempat tidur,” paparnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News