GenPI.co - Peneliti Hukum dan Konstitusi Setara Institute Sayyidatul Insiyah memuji langkah Menteri Nadiem Makarim yang berjunkung ke Pimpinan Pusat Aisyiyah di Yogyakarta.
Adapun, kunjungan itu terjadi usai polemik Permendikbud 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Lingkungan Perguruan Tinggi.
"Betul, Setara memandang langkah Menteri Nadiem tersebut sebagai salah satu bentuk komunikasi ke berbagai pihak," kata Sayyidatul kepada GenPI.co, Jumat (12/11).
Menurutnya, komunikasi dan sosialisasi memang menjadi hal vital yang perlu dilakukan saat ini oleh Menteri Nadiem.
Sayyidatul berharap, pertemuan itu menghasikan diskusi-diskusi yang baik ke depannya.
"Harapannya Nadiem bisa menjelaskan dan memberikan pemahaman mengenai substansi norma yang sebetulnya diatur," katanya.
Dengan demikian, bisa memutus disinformasi yang belakangan berkembang.
Sebelumnya, dari laman resmi Muhammadiyah, Nadiem menemui Ketua Umum PP Aisyiyah Siti Noordjannah di Yogyakarta.
Mereka diketahui mendiskusikan banyak hal soal pendidikan dan perempuan yang berkemajuan di Indonesia.
Keduanya juga tak luput membahas Permendikbud 30 yang belakangan ramai dibicarakan.
Siti mengatakan, Menteri Nadiem tampak mendengarkan masukan yang ada sekarang ini dari berbagai pihak.
Namun, Nadiem juga berpesan agar semua bersabar sedikit karena komunikasi ke berbagai stake holder masih berjalan.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News