Wali Kota Yogyakarta Beber Rencana Penempatan PKL di Malioboro

01 Desember 2021 21:50

GenPI.co - Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti menjelaskan rencana penempatan pedagang kaki lima di sepanjang Jalan Malioboro Yogyakarta.

Menurutnya, rencana penempatan pedagang di lokasi baru yang akan dilakukan ketika lokasi sudah dinyatakan siap.

“Makanya, kami belum bisa memastikan kapan waktunya. Belum bicara soal itu karena harus melihat dulu bagaimana kesiapan lokasi penempatannya,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Bendera Putih PKL di Puncak Bogor Diminta Diganti Merah Putih

Beberapa lokasi penempatan pedagang kaki lima (PKL) Malioboro di antaranya berlokasi di gedung bekas Bioskop Indra serta gedung Dinas Pariwisata DIY.

Kedua lokasi tersebut, menurut Haryadi diperkirakan mampu menampung seluruh pedagang kaki lima yang berada di sepanjang sisi timur dan barat Jalan Malioboro. Jumlahnya sekitar 1.800 pedagang.

BACA JUGA:  Omzet Anjlok 70 Persen, PKL Malioboro Curhat ke Menteri Teten

“Tidak ada penggusuran. Tetapi proses yang dilakukan sekarang adalah penataan karena Malioboro akan menjadi kawasan heritage yang memiliki konsekuensi pada penataan PKL,” katanya.

Mengenai penolakan dari pedagang kaki lima terkait rencana relokasi, Haryadi mengatakan siap berkomunikasi untuk mencari alasan penolakan.

“Katanya semua mencintai Yogyakarta. Saya rasa, pedagang bisa memahami alasan relokasi,” katanya.

Ia pun meminta pedagang tidak perlu merasa risau atau khawatir jika lokasi berjualan yang baru akan sepi pengunjung.

“Tidak ada maksud membuat tempat berjualan sepi. Tetap akan kami ramaikan. Saya jamin pasti akan tetap ramai,” katanya.

Ia berharap, proses penataan PKL Malioboro tersebut berjalan lancar.

“Yang pasti, lokasi penempatannya harus sudah siap terlebih dulu,” katanya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co