GenPI.co - Warga negara Indonesia (WNI) di Rusia, Yasir Gunawan, mengatakan kondisi seluruh warga Indonesia yang berada di Rusia dalam kondisi aman dan sehat.
Sebab, dampak yang terjadi akibat ketegangan ini lebih dirasakan Ukraina dibanding Rusia.
Saat ini Gunawan sendiri sedang berada di kota Saint Petersburg, Rusia.
"Sejauh ini Pihak KBRI telah mengeluarkan beberapa imbauan dan broadcast terkait ketegangan ini, tidak ada imbauan kelas berat," kata Gunawan kepada GenPI.co, Sabtu (26/2).
Menurut mahasiswa S2 di Peter the Great Saint Petersburg Polytechnic University ini, tampaknya pihak KBRI melihat seluruh situasi yang ada di Rusia sampai saat ini masih dalam koridor aman.
Akan tetapi, Gunawan menyebut KBRI memberikan respons berbeda untuk sejumlah WNI yang ada di kota-kota perbatasan Rusia-Ukraina.
"Mereka memberi sedikit penekanan untuk WNI yang berada di daerah perbatasan seperti di kota Rostov dan Belgorod untuk sementara ini tetap berada di dalam rumah atau apartemen jika mendengar suara ledakan atau sejenisnya," katanya.
Gunawan mengatakan, WNI tak diperkenankan untuk terlibat di dalam aktivitas politik, termasuk iktu demonstrasi apa pun.
"KBRI juga memberikan kontak khusus yang dapat di hubungi jika ada WNI yang terdampak dari ketegangan ini," kata dia.
Penerima beasiswa Olimpiade Opendoors ini mengatakan, usai Presiden Valdimir Putin mengeluarkan pernyataan operasi khusus perang, kondisi di kotanya tergolong aman dan kondusif.
Hanya saja di beberapa kota perbatasan, seperti Rostov dan Belgorod, dirinya mendengar dari seorang temannya bahwa helikopter sering melintas dan sejumlah ledakan sering terdengar.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News