GenPI.co - Kepala Kepolisian Sektor Mergangsan Kompol Rachmadiwanto memastikan pihaknya tengah mengejar tiga terduga pelaku pembakaran terhadap seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Yogyakarta.
Diketahui, peristiwa pembakaran pada tanggal 23 Maret 2022 itu berlangsung di rumah korban, Jalan Lowanu, Mergangsan, Kota Yogyakarta.
"Anggota masih di lapangan untuk mengejar dan menangkap karena terduga pelaku banyak yang membantu pelarian dari saudara-saudaranya," ujar Rachmadiwanto saat dihubungi di Yogyakarta, dikutip dari Antara, Minggu (24/4/2022).
Menurutnya, para pelaku pembakaran merupakan teman akrab korban yang masih berstatus mahasiswa di kampus yang sama.
"Korban dan pelaku teman akrab. Teman kuliah juga," katanya.
Berdasarkan keterangan saksi, kasus ini bermula dari persoalan jual beli knalpot sepeda motor antara korban dan salah satu pelaku.
Pelaku lalu tersinggung lantaran korban menjual knalpot kepada orang lain setelah harga disepakati.
"Sudah ditawar jadi tetapi dijual kepada orang lain. Jadi, tersinggung, jengkel sama korban," ungkap Rachmadiwanto.
Tak berselang lama, satu dari tiga pelaku membakar korban dan peran dua orang lainnya dalam peristiwa itu masih didalami.
Selepas kejadian itu, ketiganya melarikan diri ke luar kota.
"Begitu kejadian, pelaku langsung kabur ke luar kota semua, kemudian keluarga korban baru melapor," beber dia.
Sebetulnya sepekan lalu polisi nyaris menangkap para terduga pelaku.
"Akan tetapi, dibocorkan saudaranya kalau kami masih mengejar," tuturnya.
Adapun, saat ini korban yang mengalami luka bakar masih hidup dan hingga masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito Yogyakarta.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News