GenPI.co - Teknologi modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan yang dilakukan oleh pihak Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) akhirnya membuahkan hasil.
Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca (BBTMC-BPPT), Tri Handoko Seto mengatakan, hujan buatan tersebut berhasil mengurangi titik api di wilayah terdampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kalimantan Barat dan kalimantan Tengah.
Baca juga:
Hujan Guyur Pekanbaru, Kabut Asap Mulai Hilang
Operasi Hujan Buatan Karhutla di Riau Diprediksi Hingga Oktober
"Kondisi cuaca kemarin mendukung di Kalbar, mudah-mudahan beberapa (hari) ke depan tidak berubah banyak sehingga operasi TMC bisa berjalan baik seperti kemarin," kata Tri dalam keterangan resminya, Jumat (27/9/2019).
Tri mengatakan, hujan turun secara merata di sebagian wilayah Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.
Di Kalimantan Barat, hujan turun di Ketapang, Bengkayang, Melawi, Kayong Utara, Mempawah, Kapuas Hulu dan Sambas.
Sementara di Kalimantan Tengah hujan turun di Kabupaten Barito Selatan, Kotawaringin Barat, Seruyan, Barito Timu, Pulang Pisau, dan Barito Utara.
Kordinator Lapangan BBTMC-BPPT Posko Palangkaraya, Faisal Sunarto menjelaskan bahwa hujan terjadi sepanjang siang dan sore hari.
Hasilnya, dari sekitar 1.016 titik panas yang terdeteksi pada Rabu (25/9/2019) pagi, berkurang menjadi 88 titik panas pada Kamis (26/9/2019)
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News