Pesepeda Indonesia Promosikan Rote dan Gorontalo di Jepang

Empat puluh pesepeda dari Indonesia mengikuti Cycling Shimanami 2018,sebuah  ajang  bersepeda di Jepang. Ini merupakan kali ketiga tim Indonesia ikut dalam ajang yang diikuti oleh sekitar 9000 pesepeda dari berbagai dunia.

Cycling Shimanami 2018 memiliki rute istimewa, dimana peserta harus bersepeda menyeberangi 6 pulau melalui jalan raya (espressway) dan jembatan laut. Rutenya start dari Mukaishima Sport Park di kota Onomichi, Hiroshima menuju Imabari di prefektur Ehime. 

Mantan menteri perindustrian Saleh Husin yang dipercaya sebagai ketua tim pesepeda dari Indonesia. Dalam rilisnya, Saleh menjelaskan dalam ajang ini perwakilan Indonesia mengenakan jersey berwarna dasar biru yang bertema dua lokasi wisata di Indonesia

Pada bagian depan bergambar peselancar di Pantai Nembrala dan Pantai Boa, Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Ada pula gambar seorang pemain alat musik sasando yang mengenakan topi khas Rote, ti’i langga.

Sementara pada bagian punggung terpampang obyek wisata bahari Gorontalo yakni olahraga selancar alias surfing, menyelam bersama hiu paus di Teluk Tomini dan pesona wisata Pulo Cinta yang ‘instagramable’.

“Jadi saya mempromosikan wisata Rote, pulau paling selatan Indonesia yang terkenal akan Pantai Nemberala dan lokasi surfing Pantai Boa serta dihibur alunan musik sasando dan tenun khas Rote,” ujar Saleh.

Wisata bahari di sisi utara Indonesia ini memang sangat mempesona, lengkap denga pasir pantainya yang putih dan bersih serta perairan laut biru yang teduh. Saleh dan pesepeda Indonesia mengaku antusias dan bangga untuk mempromosikan wisata Indonesia, lewat ajang bersepeda di Jepang tersebut.

Sebelumnya, pada Maret 2017 lalu, Saleh Husin dan Rachmat Gobel bersama puluhan pesepeda juga mengikuti acara sepeda bersama di ajang Wakayama Tour di Jepang, dengan menggunakan Jersey bertema Candi Borobudur dan Kepulauan Raja Ampat.

“Ikut sertanya kami ke Jepang, berkat dukungan Perhimpunan Persahabatan Indonesia Jepang yang diketuai oleh Rachmad Gobel dan juga Kementerian Pariwisata. Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Rachmad Gobel dan juga kepada Pak Arief Yahya yang telah ikut men-support," ungkap Saleh.