GenPI.co - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo akan memberikan program kepada pegawai negeri sipil (PNS) yang berstatus tenaga administrasi.
Program ini untuk meningkatkan kapasitas PNS agar bisa mengisi kekurangan tenaga teknis di instansi pemerintah pusat dan daerah, Senin (3/8).
BACA JUGA: Usai Prabowo ke Turki, Mendadak Presiden Erdogan Telepon Jokowi
Sebanyak 1,6 juta PNS tenaga administrasi dengan penilaian akan mendapatkan program pendidikan tersebut. Kelulusan PNS tersebut akan ditentukan dengan penilaian akhir.
Jika PNS tersebut tidak bisa lulus pendidikan, tetap mengisi posisi staf administrasi di semua tingkatan, baik K/L maupun daerah.
Berdasarkan data Kementerian, saat ini setidaknya terdapat 4,2 juta ASN, yang 1,6 juta di antaranya merupakan tenaga administrasi baik di instansi pemerintahan pusat maupun daerah.
BACA JUGA: 4 Shio Penuh Hoki, Akan Kembali ke Puncak Kejayaan
Dalam posisi seperti ini, tenaga administrasi seringkali mengisi kekosongan tenaga yang masih kurang di daerah pedesaan.
Formasi PNS tenaga teknis yang diperlukan saat ini sebagian besar berada di sektor kesehatan dan pendidikan.
BACA JUGA: Khasiat Bawang Putih Tunggal Memang Sangat Mencengangkan
Sehingga, tenaga administrasi yang ada saat ini berpotensi untuk dialihkan sebagai penyuluh di dua sektor tersebut.
Seperti halnya tenaga teknis di bidang pertanian, penyuluh atau penggerak di pedesaan, penyuluh KB (Keluarga Berencana), dan lain sebagainya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News