Benarkah Naik Pesawat Sudah Aman dari Virus Covid-19?

GenPI.co - Ada sebuah pertanyaan yang hingga hari ini masih ditanyakan oleh banyak orang, sudahkan aman bagi kita untuk kembali terbang dengan pesawat?

Pakar kesehatan, dokter, hingga pemerintah pun juga mengimbau masyarakat untuk tetap berada di rumah selama pandemi covid-19 berlangsung. 

BACA JUGA: Pesawat Garuda Saja Pakai Masker, Kamu?

Untuk itu, beraktivitas di rumah dianggap sebagai cara terbaik dalam menjaga diri sendiri serta orang lain dari infeksi virus corona.

Jadi, apabila harus bepergian menggunakan pesawat terbang untuk kerja atau liburan, kalian harus paham betul konsekuensinya.

Namun, belakangan ini penerbangan semakin ramai aturan sedikit tak berlaku. Maskapai penerbangan kembali menaikkan dan menurunkan penumpang.

Bahkan, agen tiket pun kini berani menjual tiket dengan harga promo dan relatif murah. Menunjukkan, situasi bandara kembali normal seperti biasanya.

BACA JUGA: Tiket Pesawat dan Hotel Lagi Promo, Bagaimana Respons Milenial?

Dilansir dari laman situs AP (12/11), para maskapai penerbangan mengatakan bahwa kondisinya sudah aman untuk terbang. 

Mereka berlomba-lomba menunjukkan laporan yang mengatakan bahwa penyebaran virus di pesawat sangat rendah jika semua memakai masker.

Laporan tersebut didasari dengan alasan pesawat memiliki ventilasi yang baik dan filter udara yang kuat.

Namun, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat menyatakan fakta lain. 

Seseorang tetap dapat terinfeksi virus corona walau sudah duduk dengan jarak 2 meter sekalipun. Apalagi, para penumpang dapat duduk berjam-jam di dalam pesawat.

Meskipun para maskapai penerbangan sudah mewajibkan para penumpang untuk memakai masker, tidak ada jaminan seluruh penumpang akan mematuhi aturan tersebut.

Hingga hari ini, sudah lebih dari 1000 orang yang menolak mengenakan masker dilarang terbang oleh maskapai penerbangan di AS.

Melewati gerbang keamanan bandara juga memungkinkan kalian bersentuhan dengan orang lain.

Namun, jika keperluan kalian sangat mendesak, gunakan masker selama penerbangan dan jangan lupa memeriksa kondisi perihal kasus positif di daerah tujuan.