Harga Kripto Ethereum Tancap Gas, Trader Jangan Senang Dulu

01 Desember 2021 15:42

GenPI.co - Bitcoin dan mata uang kripto (cryptocurrency) lainnya masih dihantui sentiment negatif.

Hal itu membuat harga kripto menurun cukup signifikan dalam beberapa waktu terakhir.

Harga Bitcoin sempat di bawah USD 60 ribu. Namun, ada kabar baik. Harga Ethereum dan beberapa metaverse token mulai pulih.

BACA JUGA:  3 Rekomendasi Kripto Awal Desember 2021

Salah satu pendiri Ethereum Vitalik Buterin sudah membuat inovasi untuk menunjang kinerja mata uang kripto buatannya.

Dia mengeluarkan proposal transaction calldata limit untuk mengatasi berbagai permasalahan.

BACA JUGA:  Informasi Penting dari Indodax soal 2 Mata Uang Kripto

Dengan demikian, jaringan bisa mengurangi biaya gas saat transaksi dilakukan.

Berbagai komunitas pun terjebak feaor out of missing (FOMO). Mereka berduyun-duyun kembali ke jaringan.

BACA JUGA:  Info Penting dari AS, Trader Kripto dan Bitcoin Harus Waspada

Tujuannya ialah merasakan upgrade. Harga Ethereum pun akhirnya berhasil keluar dari zona rendah dan merangkak naik.

Di sisi lain, metaverse terus membaik dengan mengungguli Gala (GALA), The Sandbox (SAND), dan Decentraland (MANA).

Dikutip dari Cointelegraph, Metaverse Group membeli virtual land di Decentraland pada 24 November.

Harganya mencapai USD 2,5 juta. Sehari berselang, land plot digital dalam game Axie Infinity dijual seharga 550 ETH atau sekitar USD 2,5 juta. (coinvestasi)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co