GenPI.co - Namaku Devita, kini aku bekerja sebagai seorang pramugari di sebuah maskapai penerbangan tanah air. Walaupun baru saja lulus kuliah, namun tinggi badanku telah mencapai syaratnya.
Tanpa pikir panjang, aku pun mencoba untuk menjadi seorang pramugari atas saran dari kedua orang tuaku dan beberapa teman.
Aku cukup percaya diri bisa lolos dengan baik, selain tinggi badanku yang memenuki kriteria, aku juga memiliki kulit putih dan wajah yang cukup cantik.
Aku juga memiliki teman sebaya yang juga lulus bersama denganku dalam tes maskapai ini.
Tidak disangka, ternyata ada orang lain yang melamar sebagai pramugari setelah lulus kuliah umum selain diriku.
Namanya adalah Sisi. Walaupun baru berumur 23 tahun, namun Sisi terlihat sangat dewasa dan terlihat lebih modis dari pada wanita seumurannya.
Pada suatu hari, aku bercerita kepada Sisi tentang alasanku menjaid seorang pramugari.
“Jadi, apa sih alasan kamu ingin menjadi seorang pramugari? Bukan hanya karena bisa terbang ke berbagai tempat kan?” tanya Sisi.
“Sebenernya, aku ingin mencari jodoh orang bule, he he he,” ujarku sambil tertawa.
“Ah yang bener? Kok kamu mau sih sama bule,” tanya Sisi lagi.
“Ya, kenapa ya? Enggak tau juga, tapi yang jelas bule itu ganteng,” kataku.
Malam itu pun kami asyik membicarakan perihal laki-laki dan jodoh. Walaupun kami masih sangat muda, namun kami juga ingin cinta yang sebenarnya.
Keesokan harinya, kami mendapatkan jadwal untuk terbang ke Amsterdam dan akan beristirahat sekitar 3-4 jam di sana.
Setelah menempuh 14 jam penerbangan, kami pun sampai di bandara Schiphol, Amsterdam. Kami pun diberikan waktu untuk beristirahat dan pergi untuk beberapa saat.
Aku dan Sisi lanjut mengunjungi sebuah butik di pusat kota Amsterdam. Di sana ku melihat seorang bule yang sangat tampan dan rupawan.
Kami pun berkenalan, namanya adalah Michael. Tak disangka, dia adalah seorang desainer fashion yang juga memiliki butik tersebut.
Setelah beberapa lama berkenalan, akhirnya kami pun bertukar nomor telepon dan berkomunikasi secara intens setiap harinya.
Akhirnya aku pun jatuh hati padanya seteah Michael beberapa kali memintaku untuk menjadi istrinya. Setelah menikah, aku pun memutuskan untuk resign dari pramugari dan beralih profesi.
Kini aku menjadi seorang model fashion dan membesarkani sebuah butik bersama dengan Michael. Aku juga menjadi selebgram untuk mempromosikan barang daganganku sendiri di sosial media.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News