Cerita Horor Tangisan Perempuan di Dalam Sumur, Minta Ditolong

16 April 2022 19:30

GenPI.co - Cerita horor ini terjadi saat aku bekerja di salah satu desa di Jawa Tengah. Suasana mengerikan terasa pada malam hari. 

Sebelumnya, perkenalkan, namaku Santoso. Aku bekerja sebagai tukang bangunan. 

Awal cerita, aku mendapatkan proyek untuk membangun rumah di salah satu desa di Jawa Tengah. Lokasinya sangat jauh dari rumahku. 

BACA JUGA:  Cerita Horor Vila Puncak Bogor, Disambut Genderuwo Berbulu Lebat

Sebenarnya, aku ingin menolak proyek itu. Namun, aku tak enak hati, karena proyek itu berasal dari sahabat lamaku. 

Aku membawa dua orang kuli untuk membantuku membangun rumah di sana. Keduanya ialah Toni dan Abdul. 

BACA JUGA:  Cerita Horor Bertemu Rombongan Wanita Baju Putih, Wajahnya Sedih

"Jauh banget, pak," tanya Toni. 

"Sudah, nanti bikin bedeng saja di sana," jawabku. 

BACA JUGA:  Cerita Horor Diculik Hantu, Dibawa ke Kuburan Sangat Besar 

Singkat cerita kami bertiga sudah sampai di desa tujuan. Kami bertemu dengan pemilik rumah dan sahabatku. 

Pada hari pertama, kami langsung membuat bedeng untuk tidur. Untung saja materialnya sudah tersedia. 

Sore harinya, aku memutuskan untuk keliling desa. Hal itu aku lakukan untuk mengetahui situasi desa. 

Saat menyusuri jalan di pinggir sawah, aku melihat ada sebuah sumur. Letaknya pas di tengah-tengah sawah. 

Di pinggir sumur terlihat ada seorang perempuan. Dia terlihat membawa sebuah ember. 

Perempuan itu mendadak melihat ke arahku. Dia memperlihatkan senyum yang cukup aneh bagiku. 

Melihat itu, aku langsung mempercepat jalanku. Aku langsung pulang menuju bedeng di proyek. 

Malam harinya, aku berniat untuk membeli rokok. Lokasi warung di desa ini berada di ujung dekat sawah. 

Saat sampai, ternyata warung itu tutup. Mendadak, aku mendengar suara tangisan seorang perempuan. 

Tangisan tersebut berasal dari tengah sawah. Bulu kudukku mulai berdiri. 

Suara tangisan itu terdengar makin kencang. Dia juga meminta tolong. 

"Tolong, angkat aku dari sumur," teriak perempuan itu. 

Perasaan takut menjalar ke seluruh tubuhku. Aku pun langsung lari menuju ke bedeng. 

Sesampainya di bedeng, aku bertemu dengan pemilik rumah yang sedang aku bangun. Namanya Pak Nanto. 

"Pak, saya mendengar suara perempuan minta tolong di tengah sawah. Bisa kita ke sana?" kataku. 

"Tidak perlu, mas. Biarkan saja," jawabnya. 

"Kenapa? Ada yang butuh bantuan pak, saya tidak berani sendiri," kataku. 

"Kamu mau menolong hantu?" jawabnya singkat. 

Aku pun langsung diam mendengar jawaban Pak Nanto. Dia kemudian menjelaskan bahwa sumur di tengah sawah itu memang angker. 

Sumur itu sering menjadi lokasi bunuh diri orang yang frustrasi. Suara tangisan itu berasal dari orang-orang yang sudah meninggal. (Cerita horor Santoso, seperti yang dituturkan kepada GenPI.co) 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Andi Ristanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co