Pintu Tol di Boyolali Ditutup, Sektor Ini yang Boleh Melintas

GenPI.co - Pintu tol di Jawa Tengah, di antaranya yang berada di Kabupaten Boyolali ditutup ditutup mulai Jumat (16/7) hingga Kamis (22/7) mendatang.

Dua pintu tol di Boyolali yang ditutup itu merupakan bagian dari 27 titik keluar tol yang ditutup di Jawa Tengah, sebagai upaya untuk mengantisipasi pergerakan warga jelang hari libur Idul Adha.

Kepala Urusan Administrasi dan Tata Usaha (Kaur Mintu) Satlantas Polres Boyolali Ipda Joko Siswanto mengatakan dua pintu tol itu berada di Mojosongo dan Bandara.

BACA JUGA:  Tekan Laju Covid, Sektor Ekonomi dan Wisata Boyolali Dihentikan

“Jadi di Boyolali terdapat dua gerbang tol.Untuk di tol bandara memang sudah ditutup dari pihak pengelola jalan tol," katanya, Jumat (16/7).

Joko mengungkapkan penutupan dilakukan selama 24 jam dimulai pukul 00.00 WIB dengan disiapkan pos penyekatan dan mengerahkan pasukan gabungan.

BACA JUGA:  3.681 Warga di Boyolali Isoman, Mayoritas Pilih di Rumah

“Untuk kendaraan yang diizinkan melintas jalan tol yakni mereka yang dari sektor esensial dan kritikal," ujarnya.

Sektor itu beberapa di antaranya keuangan, perbankan, pasar modal, teknologi informasi, komunikasi, hotel non karantina dan industri ekspor.

BACA JUGA:  RS Darurat di Donohudan Boyolali Tampung 456 Pasien Covid

Sedangkan, kendaraan sektor kritikal meliputi sektor kesehatan, keamanan, penanganan bencana, energi, logistik dan distribusi.

Petugas yang disiagakan melakukan pemeriksaan kepada para pengendara yang akan melintas.

“Apabila tidak memenuhi kriteria kami putar balikkan untuk tidak keluar atau masuk di pintu tol Boyolali," ucapnya.

Adapun untuk jumlah kendaraan yang telah diputarbalikkan karena bukan merupakan kendaraan dari sektor esensial maupun sektor kritikal ada 40 hingga 50 unit kendaraan pada Jumat (16/7). (ant)