IHSG Cantik, Analis: Kebijakan BI Bangkitkan Optimisme Pasar

GenPI.co -  Indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak cantik, dan mengalami lonjakan hingga satu persen pada penutupan perdagangan hari ini.

IHSG pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (22/7/2021) melonjak 107,57 poin atau 1,78 persen menjadi 6.137,55.

Gerak IHSG

BACA JUGA:  Lagi Pandemi, Jumlah Investor & Transaksi Kripto di RI Malah Joss

22 Juli: 6.137
21 Juli: 6.029
19 Juli: 6.017
16 Juli: 6.072

Sektor teknologi, energi, industrial, keuangan, konsumer siklikal, properti, industri dasar, transportasi, konsumer non-siklikal, infrastruktur bergerak positif dan mendominasi kenaikan IHSG kali ini.

BACA JUGA:  Rupiah/Dolar AS Menguat, Analis Sebut Kasus Covid-19 Mulai Turun

Investor asing membukukan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp 807 miliar.

Maximilianus Nico Demus, Direktur Research & Investment PT Pilarmas Investindo Sekuritas mengatakan, sejumlah sentimen memengaruhi gerak IHSG hari ini.

BACA JUGA:  Emak-emak Menangis, Harga Emas Antam Sudah Turun 2 Hari, Nih

Pertama, pelaku pasar saham Asia merespon positif rilis kinerja keuangan perusahaan di Amerika yang mencerminkan adanya prospek pemulihan ekonomi.

Meskipun saat ini penyebaran virus corona masih membayangi pergerakan pasar saham global.

“(Kedua) dari dalam negeri, pergerakan IHSG yang cenderung menguat sepanjang perdagangan hari ini, mengiringi optimisme pelaku pasar terhadap kebijakan moneter dari Bank Indonesia yang dinilai dapat mendukung stabilitas pasar keuangan,” kata Analis Saham, Nico dalam risetnya yang diterima GenPI.co, Kamis sore (22/7/2021).

Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan suku bunga acuan atau BI Seven Days Reverse Repo Rate (BI7DDR) sebesar 3,5 persen dalam Rapat Dewan Gubernur periode 21-22 Juli 2021.

“Keputusan tersebut seiring dengan prakiraan inflasi yang tetap rendah dan stabilitas nilai tukar rupiah yang terjaga, serta upaya untuk memperkuat pemulihan ekonomi nasional,” ujar Nico.

Berikut saham LQ45 yang yang mendominasi penguatan pada hari ini antara lain ADRO, ITMG, UNTR, PTBA, PWON. Sedangkan saham-saham yang medominasi penurunan diantaranya TOWR, ACES, UNVR, INTP, WIKA.

Sepanjang perdagangan hari ini, saham yang mengalami penguatan terbesar diantaranya YELO, HOPE, KIOS, BOSS, INDY. Untuk saham-saham yang mengalami penurunan terbesar diantaranya IPCM, BGTG, MPPA, BBHI, LPPF. (*)