Modernisasi Bisa Tingkatkan Produktivitas Koperasi

GenPI.co - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki akan memodernisasi koperasi.

Tujuannya adalah agar model bisnis koperasi lebih produktif dan sesuai dengan perkembangan zaman.

"Koperasi mengalami penuaan dari sisi model bisnis maupun SDM. Koperasi mau kami modernisasi dan perkuat di sektor produksi," ujar Teten, Rabu (12/1).

BACA JUGA:  Buat UKM, Ada Kabar Gembira dari Menteri Koperasi Teten Masduki!

Teten memaparkan, koperasi jenis simpan pinjam lebih banyak saat ini.

Dia akan memperketat pengawasan koperasi simpan pinjam untuk menghindari terjadinya gagal bayar kepada anggotanya.

BACA JUGA:  Dapat Dana LPDB-KUMKM, Koperasi Ponpes All Out Kembangkan Usaha

Saat ini, pihaknya juga membentuk Satgas Penanganan Koperasi Bermasalah yang akan melakukan pengawasan khusus.

Nantinya, koperasi akan dibuat seperti bank dengan empat kategori berdasarkan besaran dana yang dikelola antara lain koperasi buku I, buku II, buku III, dan buku IV.

BACA JUGA:  Serbadigital, Pengembangan Koperasi Modern Aceh Dipercepat

Koperasi buku I dan II akan dilakukan pembenahan dan pendampingan. Sementara itu, koperasi simpan pinjam buku III dan IV akan diawasi ketat.

Terdapat delapan koperasi yang gagal bayar sejak krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Pasalnya, dana yang dihimpun dari anggota digunakan untuk investasi yang tidak ada kaitannya dengan kegiatan koperasi.

Investasi tersebut mengalami risiko kerugian akibat resesi ekonomi global sejak pandemi Covid-19.

"Kami ingin pemerintah melindungi anggota koperasi dari koperasi yang bermasalah supaya mereka bisa mendapatkan haknya kembali," katanya. (ant)