Tertekan Penguatan Dolar AS, Harga Emas Dunia Anjlok, Duh

GenPI.co - Harga emas dunia di divisi COMEX New York Mercantile Exchange merosot pada Rabu (18/5) waktu setempat.

Pasalnya, penguatan dolar Amerika Serikat (AS) memberi tekanan ke logam mulia.

Dilansir dari Xinhua, Kamis (19/5) kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni turun USD 3 atau 0,16 persen menjadi USD 1.815,9 per ounce.

BACA JUGA:  Hore, Harga Emas Antam Naik Bunda, Simak Daftarnya

Investor juga bereaksi terhadap pernyataan hawkish dari Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell.

Berbicara di acara Wall Street Journal pada Selasa (19/5) Powell mengatakan Federal Reserve akan terus menaikkan suku bunga sampai ada bukti yang jelas dan meyakinkan bahwa inflasi akan turun.

BACA JUGA:  Dolar AS Terpuruk, Harga Emas Dunia Naik Lagi, Jadi Sebegini

Menteri Keuangan AS Janet Yellen memperingatkan prospek ekonomi global yang menantang, dan tidak pasti.

Dengan demikian, harga pangan dan energi yang lebih tinggi dapat menekan produksi, pengeluaran, dan meningkatkan inflasi di seluruh dunia.

BACA JUGA:  Alamak, Harga Emas Antam Turun, Sekarang Rp 971.000 per Gram

Harga emas hampir 5 persen lebih rendah sejauh ini pada Mei, dan 11,1 persen di bawah tertinggi 8 Maret di USD 2.040,1.

Perak untuk pengiriman Juli turun 20,6 sen, atau 0,95 persen, menjadi USD 21,544 per ounce.

Platinum untuk pengiriman Juli turun USD 19,00 atau 2,01 persen, menjadi USD 924,40 per ounce.(*)