Setelah Makan Jangan Langsung Berenang, Betulkah?

GenPI.co - Selama ini banyak yang meyakini harus menunggu setidaknya 30 menit setelah makan baru berenang, supaya tidak kram dan tenggelam.

Betulkah saran tersebut, atau hanya mitos?

Setelah makan, banyak darah diarahkan ke usus. Hal ini menyebabkan jumlah oksigen yang mencapai otot berkurang dan menyebabkan terjadi kram. 

Memang, kram pada otot belum tentu karena setelah makan langsung berenang. Kram juga bisa terjadi karena terlalu lelah.

BACA JUGA: Minum Air Hangat Bisa Menurunkan Berat Badan, Betul Nggak Sih?

Keluhan lainnya adalah jika makan langsung berenang biasanya merasa nyeri perut. Perenang merasa sakit yang tajam dirasakan tepat di bawah tulang rusuk. 

Agar diketahui, nyeri perut itu disebabkan oleh keram diafragma karena aliran darah yang terbatas akibat tekanan dari paru-paru dan perut.

Ada juga yang makan langsung olahrga berat hingga mulas atau muntah, ini disebabkan refluks yang tidak terduga. Ini lebih mungkin terjadi ketika ada peningkatan tekanan eksternal, seperti saat menyelam.

BACA JUGA: Garam Bisa Memutihkan Gigi, Mitos atau Fakta?

Tapi dari satu laporan Australia Royal Lifesaving Association yang menyelidik kasus tenggelam selama beberapa tahun terakhir, tidak menyebutkan adanya korban jiwa setelah makan. 

Akademi Pediatri Amerika, Komisi Keamanan Produk Konsumen Amerika Serikat, maupun Palang Merah Amerika juga tidak memberikan peringatan berkaitan dengan berenang dan jeda waktu terbaik melakukannya setelah makan.

Organisasi-organisasi ini jauh lebih peduli dengan peningkatan risiko tenggelam, akibat minum alkohol. (*)