GenPI.co - Waktu tidur malam normal bagi orang dewasa berkisar antara 7-8 jam, dan hal ini sudah menjadi rekomendasi kecukupan waktu tidur secara umum.
Walaupun waktu tidur kurang dari 6 jam dapat menurunkan kesehatan dan performa aktivitas, beberapa orang memiliki pola tidur yang sangat pendek, sekitar 3-5 jam, namun dapat beraktivitas dengan optimal.
BACA JUGA: Usir Insomnia Hanya dengan 3 Solusi Cerdas, Tidur Dijamin Pulas!
Pola tidur yang singkat ini kemungkinan disebabkan oleh Short Sleeper Syndrome (SSS) yang dialami oleh hanya sebagian orang.
Selain kondisi genetik yang menyebabkan tidur terlalu singkat, waktu tidur seseorang dapat bervariasi bergantung pola konsumsi, tingkat aktivitas, dan kondisi kejiwaan.
Beberapa orang bahkan membutuhkan waktu tidur hingga 11 atau 12 jam untuk merasakan kesegaran tubuh yang optimal.
Selain itu, tanpa disadari perubahan waktu tidur juga dapat membuat Anda terbiasa tertidur terlalu singkat maupun terlalu lama.
Kondisi SSS tidak dialami oleh semua orang karena kondisi ini cenderung langka jika dibandingkan dengan gangguan tidur.
Dokter membedakan SSS dan gangguan tidur dengan cara menanyakan pola aktivitas.
Beberapa orang juga cenderung tahan rasa mengantuk saat siang hari dengan waktu tidur yang singkat, namun hal ini tetap berbahaya bagi kesehatan.
Waktu tidur yang terlalu singkat dapat dipicu oleh beberapa kondisi di antaranya:
1. Perubahan waktu kerja (shift)
2. Tekanan kejiwaan
3. Mengalami penyakit kronis
4. Kebiasaan mengonsumsi kafein
5. Konsumsi alkohol atau merokok berlebih
6. Konsumsi obat yang mengandung simultan seperti
7. kokain dan amfetamin
BACA JUGA: Ternyata Kopi Tak Ampuh Cegah Kantuk pada Orang yang Kurang Tidur
Jika Anda memiliki karakteristik yang sama seperti di atas dan/atau mengalami gangguan tidur, itu artinya Anda tidak mengalami SSS dan mungkin memerlukan perbaikan pola tidur. (Hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News