GenPI.co - Saat niat sahur untuk memulai ibadah puasa Ramadan, kita sering minum teh manis dengan harapan bisa berenergi seharian.
Teh dinilai baik bagi kesehatan dibanding kopi yang terlalu banyak kafein. Eits, jangan salah.
BACA JUGA: Ini Khasiat Buah Sebagai Menu Buka Puasa dan Sahur
Padahal Teh yang menjadi kegemaran banyak orang ini juga mengandung kafein, lho. Bahkan minum teh saat sahur sangat tidak dianjurkan. Kenapa, ya? Berikut alasannya.
1. Teh bisa membuat kamu jadi lemas
Kafein bisa menjadi kekuatan bagi sejumlah orang yang meminumnya.
Namun itu hanya bersifat sementara. Inilah yang menyebabkan kamu menjadi lemas saat menjalankan ibadah puasa sejak pagi hingga sore.
Teh yang dicampur dengan gula pun sama, dia akan memberikan energi selama setengah jam saja. Selebihnya kamu pun akan menjadi lemas.
2. Menyebabkan sering buang air kecil
Dilansir dari berbagai sumber bahwa teh memiliki sifat diuretic yang dapat menyebabkan buang air kecil terus menerus.
Carian tubuh akan terkuras lebih cepat akibat sifat tersebut. Oleh karena itu rasa haus akan lebih capat datang dan asupan cairan dalam tubuh makin cepat berkurang.
3. Mudah haus
Teh biasa dikombinasikan dengan gula sehingga memberikan efek manis.
Hal ini akan mengekspos leher dengan makanan manis yang menyebabkan otak akan merespons minum lebih banyak untuk menetralisirnya.
Dengan begitu tentu akan merepotkan jika selama ibadah puasa Ramadhan 2019, kamu merasa haus sepanjang hari.
Untuk menghilangkan rasa manis dalam satu gelas teh maka harus digantikan dengan tiga gelas air putih dalam takaran yang sama.
BACA JUGA: Habis Sahur Jangan Langsung Tidur, Ini Alasannya
Yang ada niat sahur untuk berpuasa seharian jadi banyak kendala, ya guys. Karenanya ganti saja teh dengan air putih atau buah yang mengandung air. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News