Taliban Rebut 2 Kota di Afganistan, AS dan Inggris Ngamuk

13 Agustus 2021 13:30

GenPI.co - Kelompok bersenjata Taliban mengklaim telah merebut dua kota terbesar Afghanistan pada Kamis (12/8). Hal itu membuat Amerika dan Inggris ngamuk.

Dua sekutu itu siap mengirimkan ribuan tentara untuk melakukan invansi dan membantu evakuasi staf kedutaan mereka.

Kota yang berhasil direbut Taliban, yakni Kandahar dan Herat. Kota terbesar kedua dan ketiga di Afghanistan menjadi kemenangan terbesar Taliban sejak mereka mulai mengintensifkan serangan pada Mei.

BACA JUGA:  Suara Lantang PSI, Tolak Balapan Mobil Formula E

Jatuhnya kota-kota besar adalah tanda bahwa orang-orang Afghanistan menerima Taliban, kata juru bicara kelompok itu seperti dikutip stasiun TV Al Jazeera.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin telah berbicara dengan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani.

BACA JUGA:  Haris Azhar Sindir Aksi Jokowi Bagikan Bansos, Telak

Mereka mengatakan pada Ghani bahwa AS tetap berkepentingan dengan keamanan dan stabilitas Afghanistan dan berkomitmen mendukung sebuah solusi politik atas konflik di sana.

Menanggapi kemajuan Taliban yang begitu cepat, Pentagon mengatakan mereka akan mengirim sekitar 3.000 tentara tambahan dalam 48 jam untuk membantu evakuasi staf kedutaan.

BACA JUGA:  Ini yang Bakal Dilakukan Jerman Jika Taliban Kuasai Afghanistan

"Kami berharap dapat menarik staf diplomatik penting di Afghanistan dalam beberapa pekan ke depan," kata juru bicara Kemlu AS Ned Price.

Sementara itu, Pemerintah Inggris mengatakan akan mengerahkan sekitar 600 tentara untuk mengeluarkan warga negara mereka dan penerjemah lokal Afghanistan.

Ketika PBB memperingatkan bahwa serangan Taliban yang makin mendekati ibu kota Kabul akan menjadi malapetaka bagi warga sipil, As dan Jerman mendesak semua warga negara mereka untuk meninggalkan Afghanistan secepatnya.

Di Qatar, utusan khusus internasional untuk Afghanistan menyebut percepatan proses perdamaian sebagai sebuah hal yang sangat mendesak dan menyerukan penghentian segera serangan.

Sebelumnya pada Kamis, Taliban merebut Ghazni, kota yang dilintasi jalan utama antara Kandahar dan Kabul dan berjarak sekitar 150 km barat daya dari ibu kota itu. (ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co