Israel dan Rusia Gelar Pertemuan Penting, Iran akan Dibeginikan

25 Oktober 2021 10:10

GenPI.co - Pemimpin Israel dan Rusia yakni Perdana Menteri Naftali Bennett dan Presiden  Vladimir Putin sepakat untuk melanjutkan mekanisme dekonflik antara angkatan udara mereka dalam hal serangan Israel di Suriah.

Kesepakatan tersebut termaktub  dalam pertemuan pertama mereka di Rusia pada hari Jumat (22/10).

Putin mengundang Bennett kembali ke Rusia, untuk mengunjungi St. Petersburg bersama istrinya. 

BACA JUGA:  6 Zona Paling Sensitif pada Wanita, Bisa Diusap Sebelum Enak-enak

Dia menelepon Bennett pada Sabtu malam, setelah perdana menteri Israel itu akhirnya tinggal di Sochi untuk Shabbat pada menit terakhir karena pertemuan mereka jauh lebih lama dari yang diharapkan pada hari Jumat.

Menteri Perumahan dan Konstruksi Ze'ev Elkin, yang menjabat sebagai penerjemah Bennett, mengatakan topik utama diskusi adalah kesinambungan dalam hubungan antara Israel dan Rusia.

BACA JUGA:  Taliban Pekerjakan Ribuan Orang Afghanistan, Dibayar Pakai ini

“Ada percakapan besar tentang topik strategis,” kata Elkin. 

Dia mengungkap, kedua pemimpin itu berbicara secara mendalam tentang situasi saat ini dalam program nuklir Iran, dan melakukan percakapan yang sangat luas tentang situasi di Suriah, sambil menjaga sistem koordinasi. 

BACA JUGA:  Menohok! Eks Jenderal IDF Ungkit Soal Serangan Gedung AP di Gaza

Perdana menteri mempresentasikan pandangan dunianya ketika masuk ke topik untuk menghentikan program nuklir Iran dan menghentikan Iran dari mendapatkan pijakan di Suriah.”

Pertemuan itu terjadi di tengah gesekan dalam mekanisme dekonflik antara Israel dan Rusia di Suriah, di mana Angkatan Darat Rusia mempertahankan kehadirannya. 

Israel menyerang target Iran di Suriah untuk menghentikan negara dari upayanya membangun pangkalan di perbatasan utara Israel atau mentransfer senjata ke Hizbullah.

Bennett dan Putin juga sepakat untuk mempercepat pengerjaan kesepakatan perdagangan antar negara, 

Juga mengenai cara untuk mengizinkan turis Rusia kembali ke Israel sebelum FDA menyetujui vaksin Sputnik-V Rusia untuk melawan Covid-19. 

Elkin, yang juga menerjemahkan Putin untuk mantan perdana menteri Benjamin Netanyahu, mengatakan pertemuan itu "salah satu yang paling hangat dan paling intim dalam dekade terakhir," 

Bennett dan Putin juga dikatakan  membahas masalah pribadi, "yang biasanya tidak terjadi."(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co