GenPI.co - Taliban pada hari Minggu (7/11) bagi-bagi kekuasaan dengan menunjuk 44 anggotanya untuk peran kunci di Afghanistan.
Mereka menduduki posisi-posisi top seperti gubernur provinsi dan kepala polisi.
Ini langkah kunci dalam menopang pemerintahan Taliban ketika negara itu bergulat dengan masalah keamanan dan ekonomi yang berkembang.
Peristiwa tersebut adalah putaran penunjukan skala besar pertama yang diumumkan sejak kabinet dibentuk pada bulan September lalu.
Taliban merilis daftar peran baru anggotanya, termasuk Qari Baryal sebagai gubernur Kabul dan Wali Jan Hamzah sebagai kepala polisi kota.
Komandan sebelumnya yang bertanggung jawab atas keamanan Kabul, Mawlawi Hamdullah Mukhlis, tewas dalam serangan terhadap rumah sakit militer terbesar Afghanistan di pusat kota Kabul.
Taliban mengambil alih negara itu pada 15 Agustus seiring dengan ditariknya pasukan asing dari negara itu bersama dengan evakuasi besar-besaran.
Namun kelompok garis keras itu menghadapi perjuangan berat dalam memenuhi janji mereka untuk memulihkan ketertiban dan keamanan setelah beberapa dekade perang.
Musuh Taliban, ISIS, telah melakukan serentetan serangan di seluruh negeri, sementara ekonomi telah jatuh ke dalam krisis.
Ada pula seruan internasional bagi kelompok Taliban untuk bernegosiasi dengan pemain politik lain.
Kelimpok itu didesak membentuk pemerintahan inklusif termasuk minoritas dan perempuan, meskipun kemajuan substantif sejauh ini belum terwujud.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News