Varian Omicron 500 Persen Lebih Menular, 16 Negara Gelagapan

30 November 2021 12:30

GenPI.co - Mohon jangan sepelekan varian Omicron. Varian baru covid-19 ini disebut 500 persen lebih menular, Ada 16 negara yang sudah dibuat gelagapan oleh varian baru ini. Jumlah ini diperkirakan masih akan bertambah.

Dari 16 negara, kasus terbanyak berada di Afrika Selatan dengan jumlah 77 kasus.

Dilanjutkan dengan Belanda dan Portugal yang melaporkan 13 kasus.

BACA JUGA:  Ancaman Mengerikan Omicron, Negara Tetangga Pasang Kuda-kuda

Australia, Austria, Belgia, Botswana, Kanada, Republik Ceko, Denmark, Jerman dan Hong Kong, juga sudah terkena imbasnya.

Setelahnya ada Israel, Italia, Belanda, Portugal, Afrika Selatan, Spanyol dan Inggris Raya.

BACA JUGA:  Varian Omicron Mengancam Dunia, Ahli Penyakit Beri Pesan Penting

Itu sebabnya, varian baru B.1.1.529 Omicron dinilai berpotensi menjadi masalah besar untuk dunia. 

Epidemiolog dari Griffifth University Australia, Dicky Budiman, menyampaikan semua analisisnya, Minggu (28/11/2021).

BACA JUGA:  Dampak Varian Omicron Ngeri, Saran Ahli Harus didengar Pemerintah

Dicky mengingatkan bahwa varian B.1.1.529 Omicron ini bukan sekedar baru, tapi juga ini berpotensi menjadi masalah besar. Bukan hanya Indonesia dan Afrika, tetapi dunia.

Gejala yang diakibatka infeksi varian baru ini disebut cukup ringan. Tapi kecepatan penularan mencapai lebih dari 500 persen.

Jumlahnya 5 kali lipat lebih cepat menular dibandingkan dengan virus corona SARS-CoV-2 aslinya yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China 2019 lalu.

Dengan potensi penularan yang mencapai 500 persen tersebut, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengklasifikan varian Omicron ini ke dalam kategori variant of concern (VoC), tanpa melalui kategori variant of interest (VoI).

Untuk diketahui, variant of interest adalah varian SARS-CoV-2 yang ditandai dengan mutasi asam amino yang menyebabkan perubahan fenotipe virus, yang diketahui atau diprediksi dapat mengubah kondisi epidemiologi, antigeneistas, dan virulensi virus.

Sedangkan, variant of concern adalah varian virus corona yang menyebabkan peningkatan penularan dan angka kematian akibat covid-19.

VoC juga merupakan varian dengan dua komponen VoI.

Dicky mengatakan, varian B.1.1.529 Omicron ini masuk dalam kategori VoC karena penularannya mencapai 400 persen dibandingkan dengan variant of concern lainnya, yaitu varian delta.

"Kalau diibaratkan varian delta yang 100 persen kecepatannya lebih cepat menular daripada virus liar di Wuhan, Omicron kecepatan penularannya bisa sampai 500 persen atau 5 kalinya," jelas Dicky.

Ada alarm bahaya yang disuarakan. Dan semuanya diminta meningkatkan kewaspadaan.

Dokter di Afrika Selatan yang pertama kali menyadari ada varian baru covid-19 mengatakan, gejala varian Omicron sangat ringan.

Di sisi lain, dia menyebut varian baru ini memiliki kemampuan menghindari kekebalan tubuh untuk melawan covid-19.

Omicron memang belum masuk ke Indonesia. Tetapi bukan berarti masyarakat bisa menganggap sepele peringatan dini penularan infeksi yang bisa terjadi.

"Nah, oleh karena itu dalam konteks nataru, batasilah pergerakan. Kalau tidak esensial, jangan banyak mobilitas di luar rumah," kata Dicky. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co