Open Iftar di London, WNI Diaspora Sajikan Menu Nusantara

01 Mei 2022 08:25

GenPI.co - WNI Diaspora di Inggris menyemarakkan Ramadan dengan menggelar Open Iftar di kawasan Broadgate Exchange Square, di Liverpool Street, London Minggu (24/6).

Azan magrib baru terdengar 20.15, tanda waktu puasa yang panjang sudah berakhir. Namun semua tampak semangat lantaran sajian nusantara bercita rasa tinggi pun menjadi menu berbuka.

Adalah sebuah lembaga lembaga bernama Ramadan Tent Project yang menggagas acara Open Iftar.

BACA JUGA:  Tantangan Berat Ramadan di Prancis, Puasanya 16 Jam!

Lembaga ini bekerja sama dengan Human Aid Initiative, lembaga kemanusiaan yang didirikan diaspora Indonesia.

Dengan menu khas Nusantara yang disediakan para WNI diaspora, acara itu menjadi wadah bagi masyarakat muslim setempat untuk saling mengenal satu sama lain,

BACA JUGA:  Ramadan di Jepang, Aku Banyak Belajar Budaya Negara Lain

Hal tersebut sesuai dengan tema yang diusung acara buka bersama itu, ‘turning strangers into friends’ atau mengubah orang asing menjadi teman.

Duta Besar RI untuk Inggris Raya dan Republik Irlandia Desra tampak di antara keramaian. Dia mengaku senang karena acara  open Iftar itu begitu diminati.

BACA JUGA:  Keajaiban Ramadan: Lockdown di China, Orang Lain Seperti Saudara

“Banyak yang datang ke saya sengaja mengucapkan terima kasih atas partisipasi dan kontribusi (masyarakat Indonesia di London) dan juga mengatakan makanan Indonesia semuanya sangat enak,” ujar Desra dalam siaran pers ke media.

Di acara open iftar itu, tersedia berbagai macam kudapan khas Indonesia seperti onde-onde, pastel, dan rissole atau risol.

Sementara untuk makanan besar, panitia menyediakan endang, ayam bakar, telur balado, capcai, dan mi goreng.

Ada pula tempe yang diolah dalam beberapa jenis makanan.

“Tadi ada yang secara khusus bertanya makanan apa yang ia santap, ternyata onde-onde,” tutur Desra.

Sementara itu, Direktur Human Aid Initiative Nurani Susilo mengatakan bahwa pen Iftar yang digelar oleh diaspora Indonesia adalah yang paling ditunggu oleh komunitas muslim di London.

Sebab, makanan yang disajikan dianggap memiliki cita rasa yang istimewa.

“Mereka menyebutnya sebagai ‘Indonesian Night’. Makanan Indonesia di Open Iftar memang salah satu yang paling ditunggu karena berbeda dengan menu di hari lain ,” kata Nurani.(GenPI/JPNN)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co