Pengunjuk Rasa Sri Lanka Nonton Demo Sendiri dari Istana Presiden

12 Juli 2022 06:25

GenPI.co - Sebuah foto unik yang menunjukkan pengunjuk rasa Sri Lanka menonton aksi demonstrasi mereka sendiri via televisi di Istana Presiden viral di media sosial.

Sebuah foto yang dibagi oleh pengguna Twitter @anything is possible pada Minggu (10/7) menunjukkan beberapa orang berkumpul di depan sebuah televisi yang menampilkan keriuhan aksi unjuk rasa.

“Para pengunjuk rasa Sri Lanka menyaksikan protes mereka di gedung kepresidenan,” demikian caption unggahan dari pengguna Twitter itu. 

BACA JUGA:  WHO Pantau Centaurus, Subvarian Covid-19 yang Sangat menular

Dua orang tampak menonton sambil rebahan mengapiti seseorang yang duduk santai.

BACA JUGA:  Iron Dome Israel Keok di Hadapan Rudal Rusia

Foto terbaru ini menyusul beberapa gambar yang menampilkan pengunjuk rasa menggunakan alat kebugaran di Istana Presiden Sri Lanka.

Foto lainnya yang juga viral adalah kolam renang yang penuh orang, makan di dapur dan bersantai di kamar tidur presiden. 

BACA JUGA:  Presiden Sri Lanka Kabur Pakai Kapal, Istananya Diacak-acak

Peristiwa luar biasa penyerbuan Istana Presiden Sri Lanka adalah puncak dari protes damai selama berbulan-bulan di negara itu. 

Negara ini terhuyung-huyung di bawah kekurangan devisa yang parah yang telah mengakibatkan krisis keuangan terburuk dalam hampir tujuh dekade. 

Sri Lanka telah dilanda kekurangan makanan dan bahan bakar yang parah bersama dengan pemadaman yang berkepanjangan.

Di tengah krisis ekonomi yang parah, selama akhir pekan, kerumunan besar yang marah berkumpul di kediaman resmi Presiden Gotabaya Rajapaksa.

Mereka meneriakkan slogan-slogan dan mengibarkan bendera nasional sebelum menerobos barikade dan memasuki properti. 

Presiden Rajapaksa sendiri telah meninggalkan negara itu. Pemerintah Sri Lanka telah mengatakan bahwa Rajapaksa akan mengundurkan diri pada 13 Juli. 

Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe juga mengatakan bahwa dia bersedia untuk mengundurkan diri dan memberi jalan bagi pemerintahan semua partai untuk mengambil alih.

Sementara itu, Panglima Angkatan Darat Sri Lanka Jenderal Shavendra Silva telah meminta dukungan rakyat untuk menjaga perdamaian saat negara itu.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co