GenPI.co - Seorang tentara Elite anggota Garda Swiss yang sedang menjaga Paus Fransiskus mendadak ambruk saat melakukan tugasnya dalam sebuah sesi audensi, Rabu (17/8).
Personel itu jatuh telungkup menghantam lantai sehingga tombak yang dipegangnya menghasilkan bunyi dentang yang mengejutkan.
Seorang fotografer AFP melaporkan, anggota Garda Swiss itu pingsan ketika sedang dilangsungkan pembacaan sebuah teks.
Foto yang dipublikasikan AFP menunjukkan personel dengan seragam bargaris merah, kuning dan biru yang khas lengkap helm bulu merah menelungkup di lantai.
Ketika diangkat untuk berdiri. wajah personel itu tampak pucat. Dia kemudian dipapah keluar dari auditorium Paulus VI, tempat berlangsungnya acara.
Di akhir audiensi, paus berusia 85 tahun menyempatkan diri untuk berbicara dengan anggota Garda Swiss lain yang berpakaian preman.
Seorang juru bicara Vatikan mengatakan kepada AFP bahwa penjaga itu kemungkinan mengalami penurunan tekanan darah.
Negara kota kecil itu telah mengalami gelombang panas, dengan suhu diperkirakan mencapai 36 derajat Celcius pada hari Rabu.
Pengawal Swiss merupakan satuan tentara terkecil di dunia dengan jumlah total hanya 135 orang.
Anggotanya harus beragama Katolik Roma, warga negara Swiss, berusia antara 19 dan 30, dengan tinggi setidaknya 1,47 meter (empat kaki dan 10 inci) tingginya.
Mereka juga diharuskan lajang, meskipun bisa menikah nanti.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News