GenPI.co - Sudah 11 hari Tentara Turki menggempur kawasan perbatasan Utara Suriah. Invasi yang dilakukan negara itu untuk menyapu milisi Kurdi dari kawasan tersebut tampaknya belum akan berakhir.
Dilansir dari ANTARA yang memantau kondisi setempat melalui Kantor berita Suriah SANA, pasukan Turki telah menduduki Desa Jan Tamr Sharqi dan Ash-Shukriye di Kota Ras Al-Yan.
BACA JUGA: Ngeri! Turki Kuasai Suriah Utara, Amerika Serikat Tak Berdaya
Dua desa itu diserang Turki dengan sengit menggunakan jet tempur.
Sebelumnya, Pemerintah Turki mengumunkan penghentian serangan selama 120 jam.
Namun di lapangan, pesawat-pesawat tempur negara itu masih berseliweran di atas kedua desa itu sembari menembak beberapa target.
Tentara bayaran Turki juga dikabarkan berupaya menyusup masuk ke posisi militer di Desa Al-Ahras.
Namun mereka kocar kacir melarikan diri setelah diberondong tembakan oleh Tentara Arab Suriah yang membantu milisi Kurdi dalam perang itu.
BACA JUGA: Terkait Invasi Turki, Militer AS: Kami Mengkhianati Kurdi
Suriah sendiri telah masuk dalam medan peperangan itu setelah memutuskan membantu milisi Kurdi. Media pemerintah Suriah mengatakan, pasukan pemerintah memasuki Ain Issa pada Senin (14/10), yang berkolasi sekitar 30km selatan perbatasan Turki.
Kesepatan antara pasukan Kurdi dengan Suriah itu muncul tak lama setelah Amerika Serikat (AS) menarik sisa pasukannya di Suriah pada Minggu (13/10) (ANT)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News