GenPI.co - Menkes Budi Gunadi mendadak sebut perbaikan gizi di Indonesia. Semua akan terus di gas po. Percepatan perbaikan gizi akan terus dijalankan.
Kondisi status gizi masyarakat dinilai berpengaruh besar pada ekonomi dan kualitas hidup.
Oleh karena itu, percepatan perbaikan gizi di Indonesia dilakukan secara lintas sektor.
“Dalam bidang kesehatan, upaya ini dilakukan dengan intervensi spesifik yang ditujukan pada remaja, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita,” ujarnya dalam kegiatan “Scaling Up Nutrition Indonesia Annual Conference”, Selasa (23/11).
Menurut Budi, penguatan perbaikan gizi dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang di semua level pelayanan kesehatan.
“Mulai dari Posyandu hingga rumah sakit serta diperkuat dengan diperkuat dengan pemangku kepentingan terkait,” ungkapnya.
Selama pandemi covid-19, upaya tersebut terus dilaksanakan agar program intervensi tetap berjalan dengan beberapa modifikasi pelayanan.
“Misalnya, melalui kunjungan rumah, pemberlakukan protokol kesehatan yang ketat, pemantauan mandiri, hingga telekonseling,” tuturnya.
Selain itu, dilakukan strategi untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan kebijakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
“Germas ini fokus pada upaya promotive dan preventif, termasuk edukasi dan kampanye secara masif untuk menurunkan faktor risiko masalah gizi,” paparnya.
Lebih lanjut, Budi berharap seluruh pemangku kepentingan untuk berkontribusi secara maksimal untuk meningkatkan intervensi dalam upaya perbaikan gizi nasional.
“Dengan optimisme dan kerja keras bersama untuk mencapai target maksimal, saya yakin hal upaya itu akan memberi dampak signifikan terhadap percepatan perbaikan gizi di Indonesia,” katanya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News