Rawan Gizi Buruk dan Stunting, Ombudsman Beberkan Ancaman Baru

GenPI.co - Anggota Ombudsman Yeka Hendra Fatika mengatakan bahwa jaminan ketersediaan pangan Indonesia menjadi tanggung jawab seluruh pihak.

Menurut Yeka, jaminan ketersediaan pangan Indonesia sangat penting. Pasalnya, Indonesia kini tengah menghadapi pandemi yang belum jelas kapan berakhir.

Selain itu, Indonesia juga masih memiliki masyarakat yang rawan gizi buruk dan stunting.

BACA JUGA:  Pimpinan KPK Terseret, Ombudsman & Komnas HAM Didesak Minta Maaf

Hal tersebut disampaikan Yeka dalam Peringatan Hari Pangan Sedunia 2021 yang diselenggarakan Ombudsman, Senin (18/10).

“Indonesia juga tengah menghadapi tantangan perubahan iklim yang berdampak pada permintaan dan penawaran bahan pangan,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pernyataan Kuasa Hukum Rizieq Seret Ombudsman RI

Lebih lanjut, Yeka menegaskan bahwa sejak 2018 hingga 2021, Indonesia tidak melakukan impor beras.

“Ini adalah suatu prestasi sebuah bangsa, karena seharusnya kita memiliki ketahanan yang seperti itu,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Polemik TWK Memanas, Kapitra Berharap Ombudsman RI Dibubarkan

Namun, Yeka mengatakan bahwa masih banyak tantangan dan perubahan yang harus dihadapi Indonesia di masa mendatang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News