GenPI.co - Konsumsi air kelapa memang bisa memengaruhi kadar gula darah, tetapi bukan berarti pasien diabetes tidak diperbolehkan sama sekali untuk mengonsumsi minuman alami ini.
Pada dasarnya, pasien diabetes tetap boleh mengonsumsi makanan atau minuman manis asalkan dalam jumlah terbatas.
Kamu dianjurkan untuk membatasi asupan gula tambahan (di luar makanan pokok) yaitu maksimal 50 gram (4 sdm) per harinya.
Berdasarkan anjuran tersebut, berarti batas konsumsi air kelapa muda yang aman untuk pasien diabetes maksimalnya adalah 1-2 gelas per hari.
Dengan catatan, kamu tidak boleh menambah asupan gula dari camilan atau makanan lainnya.
Agar gula darah lebih terkendali, sebaiknya kamu minum air kelapa muda yang tidak ditambahkan pemanis sama sekali.
Dengan begitu, kamu bisa memperoleh manfaat air kelapa dari kandungan murninya secara lebih optimal.
Beberapa studi yang dilakukan pada hewan memang menunjukkan hasil positif serta potensi air kelapa dalam mengontrol gula darah.
Salah satunya adalah penelitian rilisan Food & Function yang memperlihatkan injeksi larutan air kelapa pada tikus dengan diabetes membuat konsentrasi gula darahnya cenderung lebih terkendali.
Kondisi tersebut ditandai dengan jumlah hemoglobin A1C yang berada dalam kisaran normal dan berkurangnya stres oksidatif akibat tingginya kadar gula darah.
Jika jumlah hemoglobin A1C tinggi menandakan lebih banyak hemoglobin yang berikatan dengan glukosa, artinya kadar gula darah tinggi.
Sementara kondisi stres oksidatif sendiri bisa mengarah pada kerusakan sel-sel dalam tubuh dan menyebabkan komplikasi diabetes.
Hasil tersebut dipengaruhi oleh kandungan gizi lain yang terdapat pada air kelapa, yaitu vitamin C, kalium, dan mangan.
Kandungan ini membantu meningkatkan sensitivitas hormon insulin sehingga glukosa yang menumpuk dalam darah bisa diproses menjadi energi. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News