Khasiat Makan Bawang Hitam untuk Kesehatan, Bikin Jantung Sehat dan Gula Darah Terkendali

18 Februari 2023 07:00

GenPI.co - Bawang hitam alias black garlic merupakan fermentasi dari bawang putih dalam suhu dan kelembapan tertentu.

Hasil fermentasi bawang hitam turut mengubah kandungan nutrisi dan memiliki manfaat berbeda dan lebih beragam dari bawang putih.

Bawang hitam memiliki tekstur yang lebih lembut dan kenyal, serta rasa yang lebih manis.

BACA JUGA:  Jangan Sepelekan, Manfaat Minyak Kenari Bisa Turunkan Kolesterol dan Bikin Gula Darah Terkendali

Banyak orang yang sering mengonsumsi bawang ini secara mentah. Namun, ada pula yang menggunakannya sebagai bumbu masakan, seperti pasta, pizza, atau bahkan es krim.

Ada pun kandungan nutrisi dalam 100 gram bawang hitam berdasarkan data Food Data Central dari US Department of Agriculture, seperti: Energi: 143 kkal; Protein: 3,57 gram; Lemak: 7,14 gram; Karbohidrat: 14,29 gram; Serat: 3,6 gram; Kalsium: 71 mg; Zat besi: 1,29 mg; Natrium: 571 mg; dan Vitamin C: 4,3 mg.

BACA JUGA:  Manfaat Ampas Teh Ternyata Bikin Wajah Glowing, Ini Ramuannya

Berikut beberapa manfaat mengonsumsi bawang hitam untuk kesehatan seperti dilansir pada Sabtu (18/2/2023):

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Salah satu manfaat mengonsumsi bawang hitam yang mengandung senyawa antioksidan adalah mampu membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

BACA JUGA:  Manfaat Makan Kurma Muda untuk Kesehatan, Bikin Gula Darah Terkendali

Pasalnya, sifat antioksidan ini bekerja dengan melawan radikal bebas dan mencegah stres oksidatif yang menyebabkan kerusakan sel.

Sementara itu, tubuh yang lebih sehat dapat melawan infeksi, serta bakteri yang bisa menimbulkan penyakit.

2. Menjaga kesehatan otak

Manfaat mengonsumsi bawang hitam ternyata juga bisa untuk menjaga kesehatan otak.

Pasalnya, antioksidan di dalam bawang hitam dapat membantu mengurangi peradangan, yang merupakan efek zat aditif makanan (terutama monosodium glutamat) serta zat lainnya yang bersifat merusak.

Perlu diketahui, bahwa efek tersebut dinilai berpotensi meningkatkan fungsi kognitif, termasuk daya ingat, serta melindungi otak dari berbagai penyakit yang terkait, seperti demensia, penyakit Alzheimer, dan penyakit Parkinson.

3. Mengontrol kadar gula darah

Kandungan senyawa antioksidan dalam bawang hasil fermentasi ini juga dapat membantu mengatur kadar gula darah.

Khasiat mengonsumsi bawang hitam bisa membuat gula darah terkontrol dan membantu mengurangi risiko diabetes.

Kandungan antioksidan yang tinggi juga dapat membantu mencegah komplikasi pada penderita diabetes.

Khasiat jangka panjang mengonsumsi bawang hitam ini bisa mencegah gangguan fungsi ginjal, infeksi kulit, dan penyakit jantung.

4. Menjaga kesehatan jantung

Salah satu efek antioksidan dan antiinflamasi dari senyawa bioaktif dalam bawang hitam juga memberi khasiat untuk menjaga kesehatan jantung.

Pasalnya, kandungan tersebut terbukti melindungi sel-sel pada sistem kardiovaskular serta mampu mampu menghambat produksi enzim dan protein yang memicu peradangan.

Selain itu, manfaat mengonsumsi bawang hitam juga dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida tinggi dalam darah.

Hal tersebut dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

5. Mencegah penyakit kanker

Menurut penelitian dalam jurnal Studies on Garlic, senyawa bioaktif dalam bawang hitam diketahui berpotensi mencegah dan membantu pengobatan kanker.

Bawang ini dinilai memiliki manfaat bagi pasien kanker lambung, usus besar, paru-paru, hingga leukemia.

Sementara itu, senyawa bioaktif dalam bawang hitam bekerja dengan memicu kematian sel kanker, menghambat pertumbuhan dan penyebaran tumor, menghentikan siklus pertumbuhan sel, dan merangsang produksi protein khusus untuk membunuh sel kanker. (HelloSehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co