GenPI.co - Telur asin merupakan telur yang diasinkan, biasanya untuk membuat telur asin ini memakai bahan telur bebek.
Perlu diketahui, bahwa beberapa zat gizi penting bisa ditemukan di dalam telur asin, seperti protein, asam lemak tak jenuh, serta vitamin dan mineral.
Menurut Data Komposisi Pangan Indonesia (DKPI), kandungan zat gizi dalam 100 gram telur asin, seperti: Air: 66,5 gram (g); Protein: 13,6 g; Lemak: 13,3 g; Karbohidrat: 4,4 g; Asam lemak jenuh: 3,18 g; Asam lemak tak jenuh: 1,63 g;
Kalsium: 120 miligram (mg); Fosfor: 157 mg; Zat besi: 1,8 mg; Natrium: 483 mg; Kalium: 140,1 mg; Selenium: 30,4 mikrogram (mcg); Vitamin A: 253 mcg; Beta-karoten: 13 mcg; Thiamin: 0,28 mcg; Riboflavin: 0,98 mg; dan Niacin: 0,6 mg.
Berikut beberapa manfaat makan telur asin bagi kesehatan tubuh seperti dilansir pada Kamis (2/3/2023):
Salah satu manfaat mengonsumsi telur asin berasal dari kandungan mineral, seperti selenium dan zat besi. Kandungan mineral tersebut bisa membantu menjaga sistem imunitas tubuh.
Menurut penelitian dalam jurnal Nutrients (2018) bahwa tubuh akan menggunakan selenium untuk membentuk enzim bernama selenoprotein.
Perlu diketahui, bahwa selenoprotein memiliki peranan penting dalam memengaruhi respons peradangan, mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas, dan meningkatkan kekebalan tubuh terhadap infeksi tertentu.
Salah satu manfaat mengonsumsi telur asin juga berpotensi meningkatkan fungsi penglihatan.
Hal tersebut disebabkan karena kandungan Vitamin A dan beta-karoten di dalam telur asin.
Seperti diketahui, bahwa vitamin A membantu meningkatkan fungsi bagian mata yang membantu melihat dalam ruangan rendah cahaya.
Oleh sebab itu, vitamin A baik untuk mengurangi risiko rabun senja.
Telur asin juga menyimpan khasiat penting bagi kesehatan ibu hamil dan janin. Hal tersebut berkat kandungan kalsiumnya yang tinggi.
Perlu diketahui, bahwa selama masa kehamilan, kebutuhan kalsium pada ibu hamil bertambah untuk membantu perkembangan tulang dan gigi janin dalam kandungan.
Sementara itu, telur asin juga mengandung asam lemak omega-3 dokosaheksanoat (DHA) yang dapat membantu perkembangan otak, sistem saraf, dan penglihatan bayi.
Telur asin merupakan salah satu makanan yang mengandung sumber protein, karbohidrat, dan lemak yang penting bagi tubuh.
Mengonsumsi telur asin yang memiliki kandungan protein tinggi ternyata berfungsi dalam membangun sel baru, sekaligus memperbaiki sel dan jaringan tubuh yang rusak.
Asupan gizi yang bisa didapatkan ini juga dapat membantu perkembangan otot, kulit, dan rambut.
Selain itu, kombinasi ketiga gizi dari telur asin ini memberikan manfaat berupa menjaga fungsi metabolisme tubuh agar bekerja secara normal. (HelloSehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News