GenPI.co - Jika seseorang di sekitar kamu mengalami serangan jantung dan tidak tahu harus berbuat apa, hal itu bisa berubah menjadi situasi panik dan mengancam jiwa.
Dalam kasus seperti ini, mengetahui langkah apa yang harus segera diambil sangatlah penting dalam menyelamatkan nyawa.
Dilansir Times of India, gejala umumnya meliputi rasa tidak nyaman di dada atau nyeri yang mungkin menyebar ke lengan, leher, rahang, atau punggung.
Tanda-tanda lainnya adalah sesak napas, keringat dingin, mual, sakit kepala ringan, atau rasa tidak nyaman pada tubuh bagian atas.
Jika seseorang menunjukkan gejala-gejala tersebut, jangan abaikan atau remehkan. Segera hubungi layanan darurat.
Saat menunggu bantuan medis, pastikan orang yang terkena dampak tetap setenang dan setenang mungkin.
Bantu dia untuk duduk atau berbaring dengan nyaman. Kendurkan pakaian ketat dan yakinkan dia bahwa bantuan akan segera datang.
Tawarkan dukungan siap memberikan bantuan sesuai kebutuhan.
Jika orang yang mengalami serangan jantung dalam keadaan sadar dan tidak alergi terhadap aspirin, memberikan aspirin biasa yang tidak dilapisi (biasanya 325 mg) dapat membantu.
Mengunyah dan menelan aspirin pada awal serangan jantung dapat membantu mencegah pembekuan darah.
Namun, berikan aspirin hanya jika disarankan oleh layanan darurat atau jika kamu yakin orang tersebut tidak alergi.
Jika orang tersebut berhenti bernapas atau kehilangan kesadaran, CPR (Resusitasi Jantung Paru) dapat menjadi teknik penyelamatan nyawa.
Jika kamu terlatih dalam CPR, segera mulai melakukannya. Kompresi dada dan bantuan pernapasan dapat membantu menjaga aliran darah dan sirkulasi oksigen hingga bantuan medis tiba. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News