GenPI.co - Kepolisian Sumatra Utara belum lama ini mengungkap aksi oknum petugas Kimia Farma di Bandara Kualanamu yang menyediakan alat tes antigen bekas.
Hal itu jelas membuat masyarakat makin was-was dengan pemeriksaan antigen yang berlaku sebelum melakukan perjalanan.
BACA JUGA: Erick Thohir Ngamuk, Pernyataannya Menggetarkan, Bikin Kaget
Pemakaian alat tes bekas tak hanya menularkan penyakit Corona, tapi juga membuat pasien secara psikologis terganggu.
Sebab, meski hasil tes menunjukkan positif covid-19, hal itu belum tentu positif.
Menteri BUMN Erick Thohir menanggapi serius kejadian itu. Dia mengaku siap turun langsung mengevaluasi apa yang terjadi.
BACA JUGA: Anak Buah Prabowo Tolak Ide Erick Thohir, Kalimat Terakhir Top
Selain itu, Erick menyebutkan tidak akan menoleransi petugas BUMN yang melanggar.
"Tak ada toleransi bagi setiap pihak yang tidak sesuai dengan core value BUMN: Akhlak. Sebab, hal itu telah disepakati bersama," ungkap Erick di Twitter pribadinya dikutip GenPI.co, Jumat (30/4).
Menurutnya, kejadian tersebut telah merugikan semua pihak, apalagi terhadap masyarakat.
Erick lantas menegaskan, tak akan tebangpilih memecat petugas BUMN yang telah melanggar core value itu.
"Tak peduli siapa, apa jabatannya, semua yang melanggar silakan keluar," tegasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News