GenPI.co - Kubu Moeldoko, HM Darmizal yakin mantan Sekjen Partai Demokrat Marzuki Alie pegang kartu mati Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Diduga pemilu itu (2004 dan 2009), Marzuki Alie pegang kartu truf SBY dan keluarganya," kata Darmizal di Jakarta, Minggu (23/5).
BACA JUGA: Ramalan Denny Darko Mengejutkan Soal Anies Baswedan, Siap-siap
Makanya, kata Darmizal, Marzukie Alie berani untuk buka-bukan soal Pemilu 2004 karena sangat tersinggung oleh tudingan Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra Mahendra.
Darmizal mengingatkan malapetaka berupa Karma Luar Biasa dapat menimpa SBY dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jika Marzuki Alie benar-benar buka suara terkait Pemilu 2004.
Apalagi jika Marzuki Alie buka suara pula terkait 'Bank Century' yang sampai saat ini belum berkesudahan, dan Pemilu 2009 dengan berbagai kejanggaalannya.
"Saya percara mereka mengetahui berbagai rahasia dalam peristiwa masa lalu SBY, dan rahasia besar Pemilu 2004 dan Pemilu 2009," bebernya.
Sehingga menurutnya, jika manta Ketua DPR itu buka suara, maka akan meledak dan karier politik keluarga SBY dan AHY bisa tenggelam dan berakhir.
"Misalnya, kenapa SBY bisa maju jadi calon Presiden 2004 dan bahkan bisa memenangkan Pemilu. Sedangkan kekayaan SBY waktu itu hanya 4,6 miliar rupiah? Dari mana sumber aliran dananya. Marzuki bisa buka suara," ungkapnya.
BACA JUGA: Kapolri Listyo Harus Tumpas Kelompok Teroris Ini, Jika Tidak...
"Membangun konfrontasi dengan Marzuki Alie, Jhoni Allen Marbun, dan lain-lain hanya akan menimbulkan malapetaka besar bagi SBY, AHY dan pendukungnya," pungkasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News