GenPI.co - Politikus Partai Gelora Fahri Hamzah percaya bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa berkolaborasi dengan baik bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai ASN.
Dirinya juga mengatakan bahwa zaman telah berubah. Oleh sebab itu, KPK harus berkolaborasi dengan presiden untuk memberantas kasus-kasus korupsi besar.
“Ini zaman kolaborasi kita tidak hidup sendiri,” ujar Fahri Hamzah dalam akun Twitter-nya dikutip GenPI.co, Rabu, (2/6).
Dirinya percaya bahwa korupsi hanya bisa hilang oleh sebuah orkestra. Oleh sebab itu, menurutnya, KPK dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus memimpin orkestrasi tersebut.
“Jangan percaya bahwa kolaborasi bisa merusak kalian. Justru kalau pikiran itu mulai timbul, kalian telah mengidap penyakit menyimpang,” tuturnya.
Menurut Fahri, membangun eksklusifitas moral dengan menganggap yang lain sudah rusak adalah kekacauan narasi pemberantasan korupsi.
“Rendah hatilah, karena ini kerja besar. Ini kerja bersama. Ini kerja bangsa. Rakyat berdoa karena kebaikan hidup mereka sebagian dititipkan di pundak kalian,” katanya.
Oleh sebab itu, diirnya mengingatkan para pegawai KPK yang baru untuk tetap menjaga amanah dengan benar agar masa depan bangsa memiliki harapan.
“Selamat bekerja kawan! Kepada yang terhormat, 1271 pegawai KPK,” pungkasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News