Pakar Hukum Curiga Kasus 6 Laskar FPI Ingin Dikubur: Anehnya...

06 September 2021 09:15

GenPI.co - Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun blak-blakan curiga jika Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) memang ingin kasus pembunuhan 6 laskar FPI ini dilupakan.

Hal tersebut diungkapkan pengamat sosial dan politik dalam video berjudul "Live! Ada Jenderal PIS Di Celana! yang diunggah dalam Channel Refly Harun, Minggu (5/9).

Merespons hal tersebut, Refly Harun menegaskan bahwa peristiwa tersebut tidak boleh berlalu begitu saja.

BACA JUGA:  4 Shio Borong Rezeki September, Keberuntungannya Tembus Langit

"Sepertinya memang kasus ini ingin dilupakan, ingin dikubur, entah kenapa kita bisa menduganya tapi yang jelas peristiwa ini tidak boleh berlalu begitu saja," jelas Refly Harun.

Menurut Refly Harun, bahwa kasus penembakan atau pembunuhan 6 laskar FPI, pengawal Habib Rizieq Shihab, saat ini masih menjadi sorotan publik.

BACA JUGA:  Rezeki September Bikin Isi Rekening 4 Zodiak Tak Pernah Habis

Apalagi, banyak masyarakat, terutama para simpatisan pendukung HRS, yang merasa penegak hukum lamban dalam mengusut tuntas kasus tersebut.

Sebelumnya, Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan (TP 3) kasus pembunuhan 6 Laskar FPI tersebut sudah mengumpulkan data dan fakta kepada pihak penguasa.

BACA JUGA:  Besok Rezeki 4 Shio Masuk Rekening, Keberuntungannya Top Banget

Mereka juga menuntut agar digelar pengadilan HAM berat, lantaran menilai ini bukanlah kasus biasa.

Namun, Komisi Nasional (Komnas) HAM sendiri tidak ingin menggelar sidang tersebut.

"Karena itu mereka (TP 3) menuntut agar digelar pengadilan HAM berat," ungkap Refly Harun.

"Tetapi anehnya Komnas HAM sendiri tidak berkeinginan karena menganggap bahwa kasus ini adalah kasus biasa saja," imbuhnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co