GenPI.co -
Direktur eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) tegas. Utamanya dalam menyikapi isu amendemen 3 periode.
Menurut Adib, Jokowi bisa kena batunya jika tidak bersikap tegas dan menyerahkan semuanya kepada MPR.
“Tidak cukup hanya bilang tidak menyetujui tapi bolanya justru duberikan ke MPR. Saya kira lebih bijak dan tegas kalau Jokowi menjawab dan menolak 3 periode,” ujarnya kepada GenPI.co, Senin (6/9).
Tidak hanya itu, menurut Adib, Jokowi juga harus meminta semua pihak untuk tidak membesarkan isu tersebut dan memutuskan untuk tidak ingin menjabat lagi.
“Isu ini tidak perlu digelembungkan, selesai sampai di sini. Ketika jokowi bilangs menolak tapi, kok, partai politik diundang ke istana?” katanya.
Menurutnya, pemanggilan elite-elite pendukung kekuasaan ke Istana menyebabkan semuanya jadi bias dan ambigu.
Adib lantas mempertanyakan keseriusan Jokowi untuk tidak menjabat lagi. Sebab, masih ada misteri yang mengganjal dalam pertemuan elite politik di istana dan mencuatnya isu 3 periode.
“Ya, pesannya seperti itu, harus hati-hati. Kalau perlu Jokowi tegas tidak perlu memabas amendemen dan MPR tidak perlu repot,” tandasnya. (*)
GenPI.co -
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News