GenPI.co - Politkus PKS Mardani Ali Sera memberi sorotan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly terkait banyaknya Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang kelebihan muatan.
“Kelebihan muatan penjara merupakan masalah lama yang gagal diselesaikan pemerintah,” ujar Mardani Ali Sera kepada GenPi.co, Jumat (10/9/2021).
Dirinya juga membeberkan data yang dimiliki oleh Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) terkait penjara di seluruh Indonesia yang kelebihan penghuni rata rata hingga 180 persen.
“Penjara di Tangerang ini misalnya, diisi hingga 2.072 narapidana untuk kapasitas yang hanya bisa diisi 600 orang,” kata dia.
Oleh sebab itu, Mardani menyatakan bahwa Yasonna Laoly harus bertanggung jawab atas nasib dan aspirasi para narapidana yang mendekam di balik jeruju besi.
“Menkumham harus pasang badan. Ada nasib serta aspirasi ratusan narapidana di semua lapas di seluruh Indonesia yang dititipkan ke beliau,” tegas dia.
Di sisi lain, Anggota DPR RI Komisi I Fadli Zon mendesak Yasonna Laoly untuk menggantungkan jabatan setelah terjadi insiden kebakaran di Lapas yang mewaskan 40 narapidana.
“Harusnya mundur Menkum HAM ini,” terang Fadli Zon.
Dia juga menilai daya tampung Lapas sudah menjadi permasalahan sejak lama. Kendati demikian, hingga hari ini, menurut politikus partai Gerindra tersebut tak ada perbaikan.
“Kapasitas lapas yang lampaui batas tampung adalah masalah klasik dari waktu ke waktu. Ternyata tak ada perbaikan,” tandasnya.
Fadli Zon lantas menganggap kejadian ini disebabkan oleh kelalaian dan kegagalan pemerintah dalam menyelesaikan permasalahanan yang tak kunjung rampung ini.
“Artinya, pemerintah gagal dalam menyelesaikan persoalan ini. Baik secara sistemik maupun fisik. 41 napi warga RI wajib dilindungi tumpah darahnya. Menkumham harus tanggung jawab!” tuturnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News