Sindiran SBY Buat Moeldoko dan Yusril, Harap Disimak

27 September 2021 13:05

GenPI.co - Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akhirnya muncul melalui akun Twitter-nya. Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu berkicau menyinggung hubungan antara uang dan penegakan hukum.

“Money can buy many things, but not everything. Mungkin hukum bisa dibeli, tapi tidak untuk keadilan,” ujar SBY melalui akun Twitter-nya, Senin (27/9).

SBY memastikan bahwa dirinya masih percaya dengan integritas para penegak hukum di Indonesia. Dia pun meminta para penegak hukum untuk bisa mengambil posisi menegakkan keadilan.

BACA JUGA:  Dokter Boyke Bongkar Posisi Wanita di Atas, Bisa Kejang-kejang

“Saya masih percaya pada integritas para penegak hukum, berjuanglah agar hukum tidak berjarak dengan keadilan,” kata SBY.

Seperti diketahui Partai Demokrat tengah bersengketa antara kubu AHY dan Moeldoko. Sementara, kubu Moeldoko menunjuk Yusril Ihza Mahendra sebagai kuasa hukumnya.

BACA JUGA:  Pernyataan Amien Rais Menggelegar, Rezim Jokowi Menakutkan

Yusril menegaskan bahwa MA harus melakukan terobosan hukum dengan menjadi lembaga yang memeriksa, mengadili dan memeriksa apakah AD/ART Demokrat yang disahkan Menkumham bertentangan dengan UU atau tidak.

Secara khusus, Yusril juga meminta MA memeriksa apakah pasal AD/ART Demokrat yang memberi kewenangan lebih kepada majelis tinggi bertentangan dengan UU Partai Politik atau tidak.

BACA JUGA:  Demokrat Sentil Luhut Pandjaitan, Jokowi Ikut Terseret

Wasekjen Demokrat Jansen Sitindaon, mengatakan partainya tak gentar berhadapan dengan Yusril.

"Kami tidak pernah silau dengan nama besar orang. Mungkin di titik inilah anda (Yusril) akan jatuh sebagaimana orang yang telah membayar jasa anda," kata Jansen di Jakarta, Sabtu (25/9).

Jansen juga mengimbau kepada seluruh kader Demokrat di bawah kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tetap tenang dan solid.

"Kepada seluruh kader dan pengurus, tetap tenang, kita akan hadapi ini lebih kuat dari yang mereka duga," tegas Jansen. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co