GenPI.co - Peneliti Utama Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho membaca peluang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Pilpres 2024.
Menurutnya, dukungan MUI DKI Jakarta kepada Anies Baswedan akan percuma hingga akhir.
"Meskipun MUI DKI Jakarta mendukung Anies Baswedan mati-matian, kalau tidak ada parpol yang mengusungnya lantas mau apa?" ucap Catur kepada GenPI.co, Minggu (21/11).
Catur menjelaskan Anies Baswedan belum menentukan sikap untuk berlabuh ke partai politik mana pun.
Menurut dia, parpol pun saat ini terkesan hanya melihat-lihat Anies Baswedan tanpa ada ketertarikan khusus, mengingat polemik dari MUI DKI Jakarta.
Oleh karena itu, Catur mengingatkan Anies Baswedan agar lebih realistis meski popularitas cukup baik.
"Meskipun Anies memiliki popularitas yang cukup tinggi, itu akan percuma saja bila tidak mau merapat ke parpol," jelasnya.
Menurut Catur, Anies Baswedan seharusnya lebih fokus dalam membenahi Jakarta di akhir masa jabatannya.
Selain itu, kata dia, Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 lebih realistis bagi Anies Baswedan.
"Lebih baik Anies Baswedan konsentrasi memperbaiki Jakarta dan melanjutkannya dengan maju di Pilgub 2024," ujarnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News