GenPI.co - Pakar politik Sidratahta Mukhtar turut memberikan komentar terkait aksi kekerasan ormas Pemuda Pancasila (PP) yang menyebabkan anggota kepolisian terluka.
Menurut Sidratahta, pemerintah perlu meningkatkan pengawasan terhadap aksi demo yang dilakukan ormas.
“Sebagai negara yang berdasarkan atas hukum, perlu tindakan pemerintah yang obyektif dan sesuai kaidah undang-undang dan aturan tentang Ormas,” ucap Sidratahta kepada GenPI.co, Jumat (26/11).
Dia mengatakan agar aksi brutal tersebut tidak kembali terjadi, sebaiknya pemerintah memperlakukan semua Ormas setara, imparsial, dan tegas.
“Apalagi aksi itu sudah mengarah pada kekerasan terhadap aparat negara yang justru sedang bertugas pengamanan di lokasi demo,” bebernya.
Tindakan tergas dari pemerintah diharapkan bisa memberikan efek jera bagi para pelaku tindak kekerasan.
“Kalau tak tegas, bisa menjadi alasan Ormas lain melakukan tindakan melanggar saat aksi-aksi demo,” ucapnya.
Kendati demikian dia mengatakan bahwa aksi unjuk rasa atau penyampaian pendapat diperbolehkan di negara demokrasi.
“Pada dasarnya demonstrasi dan unjuk rasa termasuk yang dilindungi undang-undang,” ucapnya.
“Namun, harus dilakukan dengan penuh tanggungjawab,” imbuh Sidratahta.
Seperti yang diketahui, aksi Pemuda Pancasila (PP) berakhir ricuh di DPR RI. Akibatnya pihak polisi terluka, sementara 15 orang dari ormas tersebut ditetapkan tersangka. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News